Ilustrasi (ekonominews.com)
JAKARTA (kabarkota.com) – Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menjanjikan, tujuh kapal khusus pengangkut ternak akan dioperasikan pada 2016 menatang.
Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan mengatakan, pemerintah telah melakukan kontrak pengadaan lima kapal pengangkut hewan ternak seperti KM Camara Nusantara 1 yang mengangkut sapi dari Nusa Tenggara Timur (NTT) menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, serta tambahan kontrak dua unit lainnya.
Nantinya, kata Jonan, kapal seharga Rp 60 miliar per unit tersebut akan diprioritaskan ke wilayah-wialayah yang membutuhkan, sesuai usulan menteri pertanian.
Menurutnya, kapal ternak ini memiliki 500 ruang untuk sapi yang akan mengangkut hewan ternak dari wilayah produksi sapi seperti NTT, NTB dan Jawa Timur.
Saat ditanya siapa yang akan mengelola kapal-kapal pengangkut ternak itu, Jonan mengaku akan dilelang guna memastikan apakah nantinya bisa dikelola PT Pelni atau tidak.
“Kalau nanti presiden kasih tugas ke Pelni ya ke Pelni jika dikelola yang lain ya lihat nanti,” terang Jonan seperti dikutip paman Sekretariat Kabinet, Sabtu (12/12).
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, kapal pengangkut hewan ternak itu lebih efisien dari biaya angkut selama ini yang mencapai Rp 1,5 juta – Rp 1,8 Juta per ekor.
Karenanya Jokowi berharap, agar saat kapal ternak mulai dioperasikan bisa mengangkut sedikitnya 500 ekor sapi dari NTT per 20 hari sekali. Dengan begitu, akanber pengaruh terhadap harga daging sapi yang 70 persen lebih diserap wilayah Jabodetabek (Rep-03/Ed-03)