YOGYAKARTA (kabarkota.com) – Menjelang bulan Ramadan, kebutuhan pokok di Kota Yogyakarta perlahan mulai merangsek naik meski belum menyeluruh dan signifikan.
Kepala Tim Peninjauan Pasar, Joko Raharto mengatakan, harga-harga kebutuhan pokok di Pasar Beringharjo saat ini sudah menunjukkan peningkatan. Berdasarkan peninjauan pasar yang dilakukan, beberapa barang yang mengalami kenaikan; ayam potong, dari yang minggu seharga Rp. 27.000,- minggu ini naik menjadi Rp. 29.000,-. Gula pasir, yang pada minggu lalu Rp. 9.800,- naik menjadi Rp. 10.000,-.
"Jika dikalkulasikan, total rata-rata kenaikan kisaran Rp. 3.200,-," ujarnya usai peninjauan harga kebutuhan pokok di Pasar Beringharjo, Selasa (17/6).
Joko menambahkan jika kenaikan kebutuhan pokok yang lain sudah mulai terlihat. Namun, pihaknya mengaku akan berusaha memantau kelancaran pasokan.
Kepala Biro Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Pemerintah Daerah DIY, Tri Mulyono berujar, menjelang Ramadan menjadi salah satu penyebab utama kenaikan. Menurutnya, kenaikan harga sebagai imbas dari komsumsi lebih banyak dan permintaan barang lebih besar.
"Menjelang awal Ramadan ada kenaikan (harga-red). Pertengahan (Ramadan) nanti akan turun, dan menjelang akhir Ramadan akan kembali naik," kata Tri di depan Kantor Dinas Pasar Kota Yogyakarta.
Tri mengaku jika pihaknya akan melakukan pengendalian harga dan ketersediaan barang dengan cara melakukan pengecekan langsung ke lapangan. "Untuk saat ini masih aman," ucapnya.
Salah seorang pedagang daging di Pasar Beringharjo, Semat mengutarakan jika harga daging tak semua naik. Seperti, katanya, daging sapi yang minggu lalu seharga Rp. 102.000,- saat ini menjadi Rp. 101.000,-. Sedangkan harga daging ayam yang alami kenaikan.
Yanti, pedagang kebutuhan pokok yang juga berjualan di Pasar Beringharjo membenarkan jika harga kebutuhan pokok saat ini sudah mulai naik kendati belum menyeluruh. "Biasanya seminggu menjelang puasa hampir semua harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan," ujarnya. (jid/kim)
